Chairperson And Time Keeper Text Guide

Chairperson adalah orang yang bertugas menjadi moderator atau pemimpin jalanya suatu debate. Sedangkan time keeper merupakan orang yang mencatat waktu bagi setiap debaters yang menyampaikan persuasi-nya sesuai dengan tema/motion debate itu sendiri. Nah di sini saya memberikan text guide untuk kamu yang mungkin akan menjadi Chairperson atau Time Keeper dalam suatu debate. Ini saya dapat dari English Debating Competition Minggu lalu. Semoga berguna untuk teman-teman. Ndak usah nervous ya dalam apapapun Nervous boleh tapi jangan lama-lama :-)

CP & TK Text Guide

Membackup Kontak HP


Bingung saat tiba-tiba kontak hilang dan tak ada backup-nya. Menulis satu persatu kontak HP pada sebuah buku telepone menjadikan pekerjaan yang melelahkan saat jumlah kontak kita mencapai lebih dari 100 kontak. Huft.... Ada cara yang lebih mudah dari Google. Berikut ini caranya:
  1. Click 'Menu' and open the 'Organizer'.
  2. Select 'Synchronization'.
  3. Select 'New Account' and choose 'SyncML' as 'Account type'.
  4. Enter 'Google Sync' or any name of your choice.
  5. On the 'General' tab, enter the following values:
    • Server address: https://m.google.com/syncml
    • Username: your Google Account username, e.g. you@googlemail.com
    • Password: your Google password
  6. On the 'Applications' tab mark 'Contacts' only.
  7. On the 'App. settings' tab select 'Contacts'.
  8. For 'Database name' enter 'contacts' (lower case), leave other fields blank.
  9. On the 'Advanced' tab, enter the following settings:
    • Sync. interval: choose how frequently you would like to synchronize with Google.
    • Allow Connection: Leave this as 'Home network', unless you also wish to synchronize while roaming internationally.
    • Connection: Click on 'Connect using:' and select the Internet access point for your carrier. Leave other settings unchanged.
    • Secure Connection: On
    • Leave other settings unchanged.
  10. Click 'Back' and select 'Yes' to save your changes.
  11. Highlight your new account and press 'Start'.

Jaringan Dan Instalasi

Absen  beberapa lama setelah bergelut dengan penyakit dan ulangan... :-D hahaa... malah curhat ya. Sebagai seorang siswa Teknik Komputer & Jaringan tentu tak asing dengan istilah jaringan. Apa sih itu jaringan dan seperti apa jaringan itu? tak ingin lama-lama menjelaskan. Semua ada di sini, silakan download

Getaran : Gerak Harmonik Sederhana

Setelah tiga hari sibuk akhirnya bisa posting lagi... Ya sekedar mau ngingetin temen-temen untuk belajar.. Nih aku punya materi Fisika GetaranGerak Harmonik Sederhana. Sebenarnya aku mau ketik ulang tapi gak mau ach.. mending kalian download sendiri aja ya...
  1. Getaran
  2. Getaran 2
  3. Presentasi Getaran
  4. Latihan Soal
  5. Penyelesaian 
Ya semoga bermanfaat...

Tata Cara Penulisan Makalah

Kadang dalam suatu perlombaan kita dituntut untuk membuat suatu makalah yang berisi suatu topik pembicaraan. Misal saja lomba Gelar Prestasi dan Bela Negara (GPBN) dengan bidang Lomba Keterampilan Siswa Bela Negara. Siswa dituntut untuk mampu mempresentasikan prestasi daerahnya atau keunggulan suatu daerah secara lisan maupun tertulis. Nahh.. secara tertulis kita dituntut untuk membuat suatu makalah. Bagi kalian yang baru pertama kali membuat makalah, berikut sedikit cara atau langkah untuk membuat makalah. Semoga bermanfaat.... :-D


FORMAT
§  Jumlah kata (word count) : 4.000 – 5.000 ; atau 10 – 12 halaman (Semakin Banyak Semakin Baik)
§  Ukuran kertas A4
§  Pilihan font: Times New Roman (12), Palatino Linotype (11), Arial (11)
§  Mencantumkan nomor halaman di bagian bawah , center
§  Margin kanan, kiri, atas dan bawah menggunakan ukuran default atau standar
§  Spasi: 1,5, plihan alignment: kiri, atau justified
§  Paragraf menjorok ke dalam, dengan jarak spasi 1,5 dengan paragraf sebelumnya

SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan makalah adalah sebagai berikut:
I.     Pendahuluan
Pada bagian ini dikemukakan latar belakang (mengapa topik tersebut perlu ditulis), rumusan masalah, tujuan dan manfaat tulisan Anda bagi pembaca.
II.     Pembahasan /  Analisis
Bahasan dan analisis adalah murni bahasa dari kamu. Segala bentuk sumber / referensi wajib dicantumkan di 2 (dua) bagian makalah, yaitu: bagian yang dikutip di bab Pembahasan, dan bab Daftar Referensi. Jadi kalau kamu mengutip sesuatu dari media lain cantumkan ( seperti catatan kaki dan catatan perut ). Dan cantumkan pula di daftar referensi
III.     Simpulan dan Saran
Bagian ini mencakup simpulan, serta saran, dan mengungkapkan secara jelas kepada siapa saran tersebut ditujukan
IV.     Daftar Referensi/Daftar Pustaka
Bagian ini memuat sumber referensi untuk penulisan makalah, baik dari buku, majalah, artikel ilmiah, dan website



Tata cara penulisan daftar referensi:
a.        Dari Buku oleh Satu Pengarang 
Bambang Riyanto.1984. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi Kedua. Yogyakarta: Yayasan Badan Penerbit Gajah Mada.
b.    Dari Buku oleh Dua Pengarang
Cohen, Morris R, dan Ernest Nagel. 1939. An Introduction to Logic and Scientific Method. New York: Harcourt, Brace & Co.
c.    Dari Buku oleh Tiga Pengarang atau Lebih 
Sukanto, R., et al. 1980. Business Forecasting, Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
d.         Dari Buku oleh Pengarang yang Sama 
Van Horne, James C. 1986. Financial Management and Policy, Ninth Edition,  New Jersey: Prentice-Hall International Editions.
_______, 1990. Fundamentals of Financial Management, Sixth Edition, New Jersey: Prentice-Hall Inc.
e.    Dari Buku tanpa pengarang
Author’s Guide. 1975. Englewood Cliffs:  Prentice-Hall.
Undang-Undang RI No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan, Penerbit Handayani, 1992.
f.     Buku oleh Lembaga, Pemerintah dan Organisasi Lain
R.I., Majelis Musyawarah Rakyat Sementara. 1966.  Hasil-hasil Sidang Umum ke IV Tahun 1966, Jakarta: Departemen Penerangan R.I.
g.    Surat Kabar
Artikel tanpa nama penulis
Kompas  (Jakarta), 28 Pebruari 1995
Artikel dengan judul dan nama penulis
Allen, Maury. “A Grwowing  Union,” New York Post.  March 20, 1998. P. 4.
Artikel dengan judul tetapi tanpa penulis
“Terpuruknya Dunia Bisnis Perbankan”,  Jawa Pos, 30 September 1998.  hal. 3.
h.    Jurnal, Buletin, Majalah dan Penerbitan Berkala
Irlan Soejono dan A.T. Birowo. 1976. “Distribusi Pendapatan di Pedesaan Padi Sawah di Jawa Tengah”, Prisma, 1, hal. 26-32
Snitzler, James R. 1958.  “How Wholesalers Can Cut Delivery Costs”, Journal of Marketing, 23: pp. 21-28
i.     Hasil Penelitian
Faisal Kasryno et al. 1981. Perkembangan Institusi dan Pengaruhnya terhadap Distribusi Pendapatan dan Penyerapan Tenaga Kerja: Studi kasus di Empat Desa di Jawa Barat, Bogor: Studi Dinamika Pedesaan.
j.     Kertas Kerja Diskusi Panel, Seminar dan Lokakarya
M. Damiri. 1993. “Perbankan di Indonesia, Suatu Tinjauan Era Deregulasi”, Makalah disampaikan pada Ceramah Deregulasi Perbankan di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas Surabaya, Surabaya.
Tim Dosen STIE Perbanas Surabaya. 1994. “Upaya Pemerataan Pembangunan Melalui Sektor Moneter”, Makalah Pelengkap Seminar Perbankan, Surabaya.
k.    Bahan Tidak Diterbitkan (Mimeographed)
“Perkembangan Sektor Pertanian 1971/1972”. 1972. Jakarta: Departemen Pertanian. (Mimeographed)
l.     Skripsi, Tesis dan Disertasi
Ida Triwahyuni. 1994. “Pentingnya Analisis Umur Piutang dalam Hubungannya dengan Pengendalian Outstanding Freight di Divisi Feeder PT. Samudera Indonesia Surabaya”,  Skripsi Sarjana tak diterbitkan, STIE Perbanas Surabaya.
m.   Artikel dalam Ensiklopedia
Banta, Richard E., “New Harmony”, Encyclopedia Britanica (1968 ed.), Vol, 16, p. 305
n.    Wawancara
Burrows, Dr. Lewis. Personal Interview on Puerto Rican Workers in a New York City Hospital, Mt. Sinai Hospital, New York, N.Y., 3 Juni 1998.
o.        Terjemahan dari Pengarang Lain
Klinchin, A.I. 1957. Mathematical Foundations of Information Theory, diterjemahkan oleh Silverman, R.A. dan Friedman, M.D. New York: Dover.
p.        Internet
Rujukan dari Internet berupa Karya Individual
Donald, P., Harby, L. & Gary , W. 1998. A Study on Agricultural Area Online Journals, 193-1997: The Poverty among  the Rich, (Online), (http://journal.ccs.soton. ac.uk/ study.html, diakses 12 Juni 1998).
Rujukan dari Internet berupa Artikel dari Jurnal
Hartono. 1999. Peningkatan Kenerrja Buruh Perusahaan melalui Reward System. Jurnal Manajemen , (Online), Jilid 7, No. 3, (http://www.malang.ac.id, diakses 10 Mei 2000).
Segala kutipan atau salinan harus disebutkan nama penulisnya atau sumbernya.

Poin penilaian makalah adalah pada :
§  orisinalitas ide
§  kejujuran dan sportifitas penulisan (tidak banyak kutipan, dan mencantumkan referensi)
§  sistematika penulisan (kejelasan alur berpikir) antara judul, permasalahan, tujuan, pembahasan, simpulan dan saran.
§  kejelasan pengungkapan permasalahan
§  ketajaman analisis
§  kemanfaatan penulisan

Laporan Praktek Kerja Industri

Sebagai seorang pelajar SMK kita mengenal Pendidikan Sistem Ganda (PSG), dalam PSG kita dituntut untuk terjun langsung di dunia kerja untuk menerapkan apa yang sudah kita dapatkan di sekolah maupun mencari pengalaman baru. Nah pasti di akhir PraKerIn kita diminta untuk membuat laporan kegiatan selama prakerin. nah berikut ada contoh pembuatanya. Ini hanyalah sedikitnya, dan memang cukup singkat. Maka dari itu kembangkan agar menjadi sebuah laporan yang baik. Klik link ini

Berkomunikasi Yang Baik


Seberapa baik kemampuan anda menciptakan, mengembangkan dan mempertahankan hubungan dengan orang lain? Seberapa banyak konflik dengan orang lain yang tercipta baik disengaja maupun tidak disengaja? Percayalah, kita semua membutuhkan komunikasi yang baik untuk bisa berelasi dengan orang lain. Apakah anda atasan, bawahan, suami, istri, dosen, mahasiswa atau siapapun anda, membutuhkan cara berkomunikasi yang baik dengan orang lain.
Seberapa sering anda berbasa-basi dengan teman, namun kemudian berubah menjadi perang argumentasi, debat kusir, bahkan perkelahian yang berujung permusuhan. Seberapa sering anda sebagai seorang suami yang “jujur” menyatakan ketidaksukaan pada masakan istri dan cara berpakaian istri? Seberapa sering anda jika anda seorang suami yang awal mulanya pacaran dulu dapat berbicara dengan sangat mesra pada pacar anda, namun pada pernikahan tahun 3,4 atau 5 berubah menjadi suami sinis dan kasar secara verbal kepada istri, dan berikutnya muncul konflik dalam rumah tangga. Seberapa sering anda dimintai tolong teman, saudara atau atasan namun sebenarnya anda tidak suka, tetapi anda sulit untuk menolaknya?
Seringkali kita tidak menyadari penyebab utama konflik yang kita alami sendiri. Cara dan kemampuan kita berkomunikasi tanpa disadari ternyata menjadi penyebab utama munculnya konflik antar personal. Kesalahan dalam berkomunikasi menyebabkan tidak efektifnya komunikasi sehingga terjadi salah persepsi yang berujung pada konflik.
Menurut teori komunikasi antar personal, efektifitas dalam berkomunikasi tidak hanya ditentukan oleh apa yang kita sampaikan, tetapi juga bagaimana kita menyampaikannya. Albert Meharabien menyebutkan dalam FACTORS FOR SUCCESSFUL COMMUNICATION, efektifitas komunikasi ditentukan oleh:
1. What We Say (7%), apa yang kita sampaikan.
2. How we say it (38%), bagaimana cara menyampaikannya.
3. Body Language (55%), gerak dan posisi tubuh serta ekspresi wajah.
Ini berarti tujuan yang baik tetapi disampaikan dengan cara yang salah, hasilnya kemungkinan besar akan mengecewakan. Jadi jika setiap ide atau keinginan anda telah dikomunikasikan namun seringkali hasilnya tidak sesuai dengan yang anda harapkan, maka ubahlah cara anda berkomunikasi.
Cara kita berkomunikasi merupakan gambaran perilaku kita yang sebenarnya. Walaupun perilaku itu sendiri bisa bersifat kondisional, maka perilaku dalam berkomunikasi dikelompokkan menjadi 3 yang didasarkan atas bagaimana seseorang menungkapkan kebutuhan dirinya sendiri dalam berhubungan dengan orang lain. Berikut ini pengelompokan perilaku dalam berkomunikasi*:
1. Komunikasi Agresif
2. Komunikasi Submisif
3. Komunikasi Asertif
PERILAKU AGRESIF
Seseorang yang berkomunikasi dengan cara agresif memiliki ciri:
a. Jujur dan terbuka, namun memiliki kelemahan dalam cara menyampaikan yang tidak tepat.
b. Cenderung memaksakan kehendak untuk bisa pandangan dan pendapatnya diterima.
c. Diliputi rasa marah dan cenderung menyerang dan menyalahkan lawan bicaranya.
d. Tujuan utamanya dalam berkomunikasi adalah mengalahkan dan menjatuhkan lawan bicara.
e. Keberadaannya menimbulkan ketegangan, rasa sakit, cemas dan perasaan bersalah pada orang lain atau lawan bicaranya.
Orang yang berberilaku agresif memiliki kecenderungan kuat untuk:
a. Mengutamakan kepentingan, kebutuhan dan perasaan diri sendiri, atau bersifat egosentris.
b. Mengabaikan hak dan perasaan orang lain karena sulit untuk bisa berempati dengan orang lain.
c. Menggunakan segala cara, verbal dan non verbal, misal berbicara sinis dan kasar.
Orang dengan perilaku agresif hanya perduli dengan tercapainya tujuan diri. Ciri fisik dalan berkomunikasi ditandai dengan komunikasi verbal dan non verbal seperti: suara keras, nada kasar, mata melotot, jari tegang.
Beberapa contoh kalimat yang diucapkan oleh kelompok perilaku agresif antara lain:
- Halah, begini saja tidak bisa!
- Dasar Bodoh!
- Pasti kamu tidak percaya!
- Saya yakin kamu tidak mampu!
- Diam, memangnya kamu ini siapa!
PERILAKU SUBMISIF
Seseorang yang berperilaku submisif memiliki kecenderungan menerima pandangan, harapan dan perasaan pihak lain, “selalu mengalah” dan mengorbankan kepentingannya sendiri karena takut menyakiti perasaan orang lain dan merusak hubungannya. Tidak berani menyatakan perasaannya sendiri, kebutuhannya maupun haknya, mengindari konflik, dikuasai rasa takut, merasa bersalah, tertekan berhubungan dengan orang lain, dan cenderung berekasi dibelakang.
Sesorang yang berperilaku submisif akan tampak
- Menjadi orang yang menyerah pada permintaan orang lain atau susah menolak permintaan orang lain, – Menomor duakan kebutuhan , perasaan diri pribadi
- Menganggap diri lebih rendah dari orang lain
Sehingga orang dengan perilaku submisif akan menghindari menyakiti atau membuat marah orang lain, berusaha memperoleh persetujuan orang lain.
Tanda non verbal atau fisik yang tampak yaitu:
- Selalu ragu ragu
- Suara pelan
- Kontak mata sedikit atau tidak berani menatap lawan bicara secara lama
- Tampak selalu grogo atau ‘nervous’
- Tangan mencari pegangan atau pada wanita biasanya meremas-remas tissue, saputangan, atau ujung baju
- Bahu turun, lengan melintang di depan tubuh untuk melindungi diri
Contoh kalimat yang diucapkan oleh orang berperilaku submisif antara lain:
- Maaf kalau saya mengganggu waktu anda, tapi…
- Ini pendapat pribadi saya, mohon maaf jika salah.
- Bila memang demikian pendapat anda, saya ikut saja.
- Terserah anda, saya ngikut aja deh.
PERILAKU ASERTIF
Seseorang yang berperilaku asertif memiliki cara berkomunikasi yang singkat, jelas, terbuka, jujur, memperhatikan dan menghargai hak dan perasaan orang lain, namun tetap memperhatikan kebutuhan dan perasaan diri sendiri.
Seseorang yang berkomunikasi secara asertif akan dapat:
- menumbuhkan sikap saling menghargai,
- memberi umpan yang membangun,
- menghadapi taktik manipulatif secara positif,
- menangani konflik secara positif dan efektif
- menyatakan “tidak“ tanpa menyinggung..
Pola pikir orang dengan perilaku asertif yaitu:
- Percaya, menghormati diri dan orang lain
- menekankan penyelesaian masalah secara efektif
Cara berkomunikasi asertif akan tampak dari:
- Suara sedang, namun tegas
- menatap langsung,
- tidak mendominasi
- ekspresi wajah dan postur relaks
Berikut contoh kalimat yang disampaikan oleh orang yang berkomunikasi secara asertif
- Saya rasa ……., bagaimana menurut anda?
- Saya kira pendapat anda bagus sekali, saya bisa tambahkan ide tersebut dengan…
- Terimakasih atas penawaran anda, saya akan mempertimbangkannya
- Saya senang bertemu anda, dan saya berharap anda tidak terganggu dengan kedatangan saya.
- Usul anda bisa saya terima, namun saya akan lebih senang jika anda melengkapinya dengan ….
- Maaf kali ini saya sedang banyak pekerjaan, saya berharap berikutnya dapat membantu anda lebih baik lagi.
- Saya rasa ide anda patut dipertimbangkan, mari kita coba lihat bersama-sama dari sudut pandang yang berbeda.
Dibagian awal saya sempat mengutarakan bahawa cara berkomunikasi tersebut bisa bersifat kondisional atau sesuai dengan kondisi yang kita hadapi pada saat itu. Namun sebuah cara berkomunikasi yang sama dan dipakai pada kondisi apa saja sudah menunjukkan bagaimana perilaku anda dalam berkomunikasi.
Jika perilaku kita biasanya berkomunikasi dengan cara asertif, namun suatu saat kita berhadapan dengan seseorang yang sulit untuk diberi pemahaman secara “biasa”. Maka menunjukkan kemarahan dan berkomunikasi secara agresif mungkin juga diperlukan bahwa kita serius. Seseorang wanita yang dilecehkan secara verbal pada awalnya bisa mengungkapkan ketidaksukaannya kepada si pelaku dengan mengatakan dengan sopan “Maaf, saya merasa tidak nyaman dengan kata-kata anda tadi”. Namun ketika ketika si pelaku tidak menghentikan perbuatannya, si wanita bisa menggunakan cara komunikasi agresif dengan meninggikan suara, wajah serius dengan mata dibuka lebar sambil berkata “saya rasa perbuatan anda telah melecehkan saya, mohon hentikan”.
Label si pemarah, si penyabar, si ramah, dan si.. si.. lainnya akan tergantung dari bagaimana kebiasaan anda dalam menggunkan cara komunikasi tersebut diatas. Jadi, label apa yang orang lain sematkan pada anda? Cara komunikasi mana yang sering anda gunakan? Selalu ada waktu untuk meperbaiki diri dan cara kita berkomunikasi dengan orang lain kawan. Itulah modal bagi anda untuk bisa menciptakan, membangun, dan mempertahankan hubungan dengan orang lain.

by choiron

Setting Modem GSM & CDMA

Siapa tak kenal yang satu ni. Modem yang sering digunakan untuk mengakses internet. Di jaman sekarang memang tidak harus pergi ke WARNET untuk dapat menikmati akses internet yang cepat, mudah dan murah. Tinggal nyolokin benda yang satu ini, sedikit setingan dan kita bisa menikmati akses internet melalui PC ataupun laptop kita. Praktis dan mudah. Bayangkan jika hari hujan dan kita butuh mengirim tugas deadline, wah repot nich... gak usah bingung dengan modem baik itu GSM maupun CDMA kita bisa langsung mengirim tugas kita dari rumah dengan laptop sambil tiduran, ngemil dan nonton tv... :-D
Sebelumnya pastikan driver modem sudah terinstal dalam PC atau laptop kamu. Driver ada yang dalam bentuk CD, tapi bila tidak disertakan CD driver dalam kemasan pembelian berarti drivernya Plug And Play (Di koneksikan ke PC atau laptop, maka secara otomatis akan muncul Auto Play). Jika Plug And Play, koneksikan modem ke PC atau laptop, setelah muncul Auto Run pilih pada Auto Run yang memiliki extensi .exe. Ikuti langkah berikutnya sampai finish ya... ;-)


Dah dech kelamaan kayaknya... ni dia settingan untuk berbagai operator telepon seluler baik GSM maupun CDMA. Ya perlu nyoba satu-satu dahulunya biar bisa dapat settinganya. Nich kubagi buat semua yang butuh....



  1. Telkomsel GPRS – Halo/Simpati/As (Data)
    Dial Up Number : *99***1#
    User Name : wap
    Password : wap123
    Access Point : TELKOMSEL



  2. Indosat – Matrix  (Data)
    Dial Up Number : *99***1#
    User Name :
    Password :
    Access Point : www.satelindogprs.com



  3. Indosat – Mentari (Data)
    Dial Up Number : *99***1#
    User Name : indosat
    Password : indosat
    Access Point : www.satelindogprs.com



  4. Indosat – IM3 (Data)
    Dial Up Number : *99***1#
    User Name : gprs
    Password : im3
    Access Point : www.indosat-m3.net



  5. Indosat – IM3 (Durasi)
    Dial Up Number : *99***1#
    User Name : indosat@durasi
    Password : indosat@durasi
    Access Point : www.indosat-m3.net



  6. XL – Xplor/Bebas/Jempol (Data)
    Dial Up Number : *99***1#
    User Name : xlgprs
    Password : proxl
    Access Point : www.xlgprs.net



  7. Telkom Flexi – Classy/Trendy (Data)
    Dial Up Number : #777
    User Name : telkomnet@flexi
    Password : telkom



  8. Telkom Flexi – Classy/Trendy (Waktu)
    Dial Up Number : 080989999
    User Name : telkomnet@instan
    Password : telkom



  9. Mobile 8 – Fren
    Dial Up Number : #777
    User Name : m8
    Password : m8



  10. Starone
    Dial Up Number : #777
    User Name : starone
    Password : indosat



  11. Esia (Waktu)
    Dial Up Number : #777
    User Name : esia
    Password : esia
  12. 3 APN: 3data
    Username : 3data
    Password : 3data
    Atau settingan standar
    APN: 3gprs
    User name: 3gprs
    Password: 3gprs
    Dial number (pilih salah satu) *99# atau *99***1#.

    Ya itu sedikit settingan yang pernah saya gunakan semoga bermanfaat. Kalo operator seluler kamu belum ada di atas telefon saja operator untuk meminta settinganya. Good Luck ... :-)
 
Copyright © yellow wings RED DRAGON. All rights reserved.
Blogger template created by Templates Block | Start My Salary
Designed by Santhosh